Untuk kendaraan yang sudah menerapkan teknologi EFI (Electronic Fuel Injection) tidak memerlukan lagi bongkar-bongkar part ketika mengalami kerusakan. Cukup melihat dari dasboard kendaraan anda untuk mengetahui sistem apa yang mengalami kerusakan.
Tulisan kali ini akan membahas tentang reset sensor yang mengatur bukaan katup throttle. Kenapa harus direset? Jawabnya simpel, karena lampu MIL (Malfunction Indicator Lamp) pada dasboard kendaraan anda berkedip sebanyak 8 kali. Artinya ECM masih menyimpan kode kegagalan sistem TP.
Baca Juga : Cara Diagnosis Kerusakan Sensor-sensor EFI Melalui Lampu MIL (Malfunction Indicator Lamp)
Pengertian Sensor TP (Throttle Position)
TP Sensor adalah sebuah sensor yang dipasang pada sumbu yang sama dengan throttle valve dan memakai sebuah variable resistor yang tahanannya berubah berdasarkan pembukaan throttle valve.
Oleh karena itu, diwaktu listrik melalui variable resistor, voltase berubah berdasarkan seberapa besar sudut throttle valve terbuka dan voltase yang dihasilkan dipakai sebagai sinyal elektrik yang dikeluarkan dari sensor TP.
TP sensor berfungsi sebagai pendeteksi sudut bukaan throttle valve.
Baca Juga : 11 Macam Sensor pada Mesin Bensin EFI Lengkap Beserta Fungsi dan Gambarnya
Syarat dilakukannya reset TP (Throttle Position) sensor dan ECM (Electronic Control Module) yaitu :
- Pastikan ECM tidak menyimpan kode kegagalan.
- Jika kode kegagalan tersimpan dalam ECM, maka proses reset sensor TP / ECM tidak dapat dilakukan.
- Lakukan reset sensor TP / ECM apabila salah satu dari part yang berhubungan dengan sistem bahan bakar diganti dengan yang baru, diantaranya : Throttle Body; Idle Air Screw; Pompa Bahan Bakar; Injector; dan Sensor O2.
- Lakukan reset sensor TP / ECM apabila salah satu dari part mesin diganti dengan yang baru saat overhoul, diantaranya : Cylinder Head; Valve; Valve Guide; Valve Seat; Cylinder; Piston; dan Ring Piston.
Yang dimaksudkan kode kegagalan dalam poin pertama yaitu proses penghapusan kode tidak berhasil jika DLC short connector tidak tersambung dalam waktu 5 detik sehingga lampu MIL akan menyala terus tanpa berkedip. Hal ini menunjukkan proses penghapusan tidak berhasil, artinya memori kerusakan masih tersimpan dalam ECM. Jika sistem telah gagal menghapus kode kegagalan, maka lakukan prosedur reset ECM dari awal lagi.
Prosedur Cara Reset TP Sensor / ECM :
- Putarlah kunci kontak ke “OFF“.
- Lepaskan penutup DLC dan pasang DLC connector.
- Lepaskan connector sensor EOT (Engine Oil Temperature).
- Hubungkan terminal-terminal connector sisi kabel dengan jumper line (kabel jumper) : Kabel warna kuning/biru dengan hijau/jingga.
- Putar kunci kontak ke posisi “ON“.
- Lepaskan jumper line dari connector sensor EOT. MIL akan berkedip selama 10 detik, kemudian putarlah kunci kontak ke posisi “OFF“.
- Pasang kembali connector sensor EOT.
- Lepaskan DLC short connector dan tutup kembali DLC short connector dengan penutup DLC.
- Setelah semua selesai, hidupkan mesin pada putaran stasioner selama kurang lebih 20 menit untuk menormalkan fungsi sistem.
Demikian sedikit informasi yang bisa kami bagikan dalam artikel kali ini. Semoga dengan sedikit tulisan ini bisa bermanfaat dan menambah wawasan anda. Jika anda merasakan artikel ini bermanfaat, luangkan sedikit waktu anda untuk menekan tombol share agar banyak teman anda yang bisa merasakan manfaatnya juga. Terima kasih telah berkunjung, salam otomotif.