Oli berfungsi pada sistem pelumasan engine (lubrikasi), yaitu mengurangi gesekan antar komponen mesin dan juga menstabilkan suhu mesin kendaraan anda sampai ke celah-celah terkecil sekalipun. Namun demikian, tidak semua jenis oli dapat masuk ke celah-celah terkecil. Apalagi motor Honda Vario 150, desainnya sangat komplek. Hanya oli berbahan khusus dengan viskositas tertentu yang bisa masuk ke celah-celah terkecil mesin untuk melakukan proses lubrikasi.
Secara umum oli motor honda yang direkomendasikan adalah oli AHM. Adapun jenis-jenisnya yaitu, Oli MPX 1; Oli MPX 2; Oli SPX 1; Oli SPX 2.
Oli Tipe Motor Bebek
Oli yang paling cocok untuk tipe motor bebek adalah oli MPX 1 dan oli SPX 1. Oli MPX 1 di desain khusus untuk menjaga peforma mesin dengan lubrikasi yang sempurna pada engine tipe kopling basah. Sedangkan oli SPX 1 merupakan oli yang di desain khusus untuk mengurangi gesekan mesin pada temperature dan tekanan tinggi. Oli ini berbahan dasar fully synthetic yang cocok digunakan pada engine tipe kopling basah.
Oli Tipe Motor Bebek Matic
Rekomendasi oli yang paling cocok untuk motor tipe bebek matic adalah oli MPX 1 dan oli SPX 1. Motor bebek matic merupakan motor dengan engine tipe kopling basah, sehingga rekomendasinya sama dengan oli yang digunakan pada tipe motor bebek biasa.
Oli Tipe Motor Sport
Motor sport identik bekerja lebih, mesin akan cepat panas. Seperti itukah yang ada dibenak anda? Sebenarnya klasifikasi penggunaan oli bukanlah pada cepat panas atau tidaknya mesin motor. Melainkan tipe kopling apa yang digunakan pada motor tersebut. Untuk motor sport, umumnya juga menggunakan tipe kopling basah. Sehingga rekomendasinya sama dengan motor bebek dan bebek matic yaitu oli MPX 1 dan oli SPX 1.
Oli Tipe Motor Matic
Nah, untuk tipe motor matic baru menggunakan oli MPX 2 dan SPX 2. Oli MPX 2 di desain untuk melumasi mesin dengan sistem lubrikasi sempurna agar irit bahan bakar dan tetap bertenaga. Oli MPX 2 cocok digunakan pada engine tipe kopling kering. Sedangkan oli SPX 2 di desain bisa melindungi oksidasi pada mesin dan juga memudahkan untuk di starter. Bahan dasar oli SPX 2 ini adalah fully synthetic yang cocok digunakan pada engine tipe kopling kering. Selain itu, oli SPX 2 ini mampu menembus sampai ke celah-celah terkecil mesin untuk melakukan lubrikasi.
Rekomendasi Oli Mesin Vario 150 Terbaik
Oli mesin Vario 150 yang kami sarankan ada 2 pilihan, yakni oli mesin yang biasa AHM Oil SPX-1 dan synthetic atau AHM Oil SPX-2. Keduanya punya viskositas yang sama SAE:10W – 30, API:SJ, JASO:MB. Adapun waktu yang tepat untuk melakukan penggantian oli mesin adalah 3 bulan sekali atau setelah menempuh jarak 4.000 Km.
Baca Juga : 3 Kriteria Oli Mobil Matic Terbaik
Keuntungan Menggunakan Oli Pabrikan Honda:
- Hemat konsumsi bahan bakar hingga 8%
- Dilengkapi teknologi anti oxidant (melindungi oksidasi mesin), visco improver (menstabilkan suhu mesin), cleaning agent (menjaga kebersihan mesin), dan fully synthetic (memiliki molekul seragam)
- Mampu menembus ke celah-celah terkecil mesin
- Rendah kadar gas CO2 dan ramah lingkungan
Apa Saja yang Dilakukan pada Servis 4.000 Km pada Motor Vario 150?
Setiap kali servis berkala mesin Vario 150 meliputi check list berikut:
- Pengecekan saluran bensin
- Filter bensin
- Jarak kosong putaran gas
- Pernafasan crankcase
- Busi
- Jarak renggang klep
- Jaringan kasa oli mesin
- Putaran stasioner
- Belt CVT
- Keausan kampas kopling
- Minyak rem
- Keausan kampas rem
- Sistem rem secara keseluruhan
- Cara kerja brake lock
- Cek keaktifan seluruh lampu
- Arah sinar lampu
- Standar samping
- Tekanan angin pada ban.
Demikian sedikit informasi yang bisa kami bagikan dalam artikel kali ini. Semoga dengan sedikit tulisan ini bisa bermanfaat dan menambah wawasan anda. Jika anda merasakan artikel ini bermanfaat, luangkan sedikit waktu anda untuk menekan tombol share agar banyak teman anda yang bisa merasakan manfaatnya juga. Terima kasih telah berkunjung, salam otomotif.